TUTUR MANJA SANG BIDADARI

Oleh: Sandi Abraham

Samar samar malam itu                                                                       
Di berandaku terlintas wajah ayu
Aku sapa walau terbata dan ragu
Diapun dengan lembut menyambutku


Jari jemariku bergetar disetiap kata
Tak dapat ku lukiskan iramanya
Karena dia begitu indah parasnya
Bertutur manja bagai bidadari dunia

Tak dapat kupungkiri aku bahagia
Dia mengobati hausku karena cinta
Keringnya hatiku tak lagi kurasa
Manis senyumnya kini bertahta

Kusebut bidadari itu FEBY cinta                          
Jantung hatiku kupercayakan padanya
Jaga dan rawatlah dengan cinta
Hingga jodoh berpihak untuk kita

Kuharap saat ini engkau mengerti
Bahwa untaian kata ini
Untukmu sang bidadari
Walaupun tak seindah puisi
Tapi jujur dari dasar hati

PUISI PEJUANG SUBUH

Kenalkan Nama Sandi Abraham
Saya Bukan pujangga malam
Yang selalu berwajah muram
Disetiap goresan tinta hitam

Walaupun kata orang sinis
Saya tetap akan opstimis
Jangan sampai kita meringis
Harapan takkan pernah habis

Selamat menyambut subuh
Walau dingin seluruh tubuh
Jangan biarkan malasmu berlabuh
Ayo bangun sebntar lagi gendang ditabuh

Salam hangat: Sandi Abraham

TERPELESET CINTA

Oleh: Sandi Abraham

Jatuh aku terpeleset cinta
Karena licinnya kau punya gaya
Membuat setiap mata tergoda
Termasuk aku padamu juga suka


Sederas hujan kucurahkan air mata lara
Dapat reda seketika
Dengan senyum yang sedikit saja
Dari kamu yang aku suka

Seperih apapun terhiris kecewa
Bisa sembuh sekarang juga
Hanya karena ada sapa
Dari kamu yang aku damba

Jatuh cinta memang luar biasa mampu merubah dunia
Indahnya bak hidup di surga
Inilah rasaku jatuh cinta
Sempurna hatiku untukmu saja

MENGAGUMI MU DARI JAUH

Oleh: Sandi Abraham

Kumerangkai lagi serpihan hati
Walau nanti banyak merintangi
Aku tetap setia mengagumi
Mengagumimu menembus malam ini


Ada rindu di malam ku
ada hasrat yang menggebu
ada tangis di hatiku
ada engkau di anganku

Lagu merdu ini untuk mu
yang pernah kau nyanyikan untuk ku
membawa bahagia di sela sepiku
seakan tak tahan ingin bertemu

Walaupun goresan kata ini
aku tulis sampai pagi
takkan cukup bisa merangkai
suara hati yang sedang merindui