Samar samar malam itu
Di berandaku terlintas wajah ayu
Aku sapa walau terbata dan ragu
Diapun dengan lembut menyambutku
Jari jemariku bergetar disetiap kata
Tak dapat ku lukiskan iramanya
Karena dia begitu indah parasnya
Bertutur manja bagai bidadari dunia
Tak dapat kupungkiri aku bahagia
Dia mengobati hausku karena cinta
Keringnya hatiku tak lagi kurasa
Manis senyumnya kini bertahta
Kusebut bidadari itu FEBY cinta
Jantung hatiku kupercayakan padanya
Jaga dan rawatlah dengan cinta
Hingga jodoh berpihak untuk kita
Kuharap saat ini engkau mengerti
Bahwa untaian kata ini
Untukmu sang bidadari
Walaupun tak seindah puisi
Tapi jujur dari dasar hati

